Example floating
IMG-20250728-WA0043
Home

Pancasila Tidak Sekadar Dihafal Tapi Dihidupi, Ini Pesan Wabup Sorsel Buat Generasi Penerus

16
×

Pancasila Tidak Sekadar Dihafal Tapi Dihidupi, Ini Pesan Wabup Sorsel Buat Generasi Penerus

Sebarkan artikel ini

Sorong, Detikpapua.Net – Masyarakat Seantero Nusantara, baru saja merayakan peringatan Hari Lahir (Harlah) Pancasila pada 1 Juni 2025. Peringatan Harlah Pancasila, tentu tidak hanya sebatas ritualitas seremonial semata, tetapi harus menjadi momentum refleksi total dalam spirit aktualisasi dan pengamalan nyata.

Pancasila sebagai pondasi, jiwa dan rel penuntun perjalanan bangsa Indonesia menuju cita-cita luhur merdeka, bersatu, berdaulat adil dan makmur, harus benar-benar mengakar dan hidup dalam setiap sendi-sendi kehidupan bermasyarakat. Pendiri bangsa mewariskan 5 sila dalam pancasila bukan sekadar untuk dihafal, tetapi dihidupi dan diresapi dalam segala aktivitas kehidupan berbangsa dan bernegara.

IMG-20250728-WA0038
Wakil Bupati Sorong Selatan Yohan Bodory, S.Sos.,M.Tr.Ap (tengah) saat menghadiri acara peresmian Mako Brimob Polda Papua Barat Daya, Senin (02/06/2025). Foto/Yohanes Sole

Wakil Bupati Sorong Selatan Yohan Bodory, S.Sos.,M.Tr.Ap mengatakan, Pancasila sebagai falsafah bangsa, telah hidup dan mengakar bagi masyarakat di wilayah Kabupaten Sorong Selatan, dari generasi ke generasi. Harmoni kebersamaan dalam keberagaman yang tumbuh dan lestari dalam masyarakat Sorong Selatan, sejatihnya merupakan pengamalan nyata dari nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila.

“Kita cukup berbangga bahwa hari ini, ditengah kemajemukan masyarakat Sorong Selatan, kami tetap ada dalam harmoni kebersamaan. Begitu banyak suku, bahasa, ras dan agama yang ada, namun masyarakat tetap hidup harmonis dan bersatu, saling menghargai dan mengasihi sebagaimana nilai luhur Pancasila itu sendiri,” ujar Wabup Yohan, yang diwawancarai berkenaan dengan Harlah Pancasila saat dirinya menghadiri peresmian Mako Brimob Polda Papua Barat Daya, di Sorong, Senin (02/06/2025).

Wabup yang juga merupakan Kepala Suku Imekko Sorong Selatan ini menyebut, nilai-nilai Pancasila telah memberikan dampak yang sangat luar biasa dalam menjamin stabilitas dan kemajuan pembangunan daerah. Sorong Selatan, sebagai rumah besar bagi ragam suku, ras dan agama terus menunjukan perkembangan signifikan dalam semua sektor pembangunan.

Masyarakat Sorong Selatan, lanjut wabup, terus belajar bahwa kebinekaan bukanlah alasan untuk terpecah, melainkan kekuatan untuk bersatu. Hal inilah yang terus memotivasi segenap masyarakat dalam hidup dan semangat gotong-royong, persatuan dan kekeluargaan. Salah satu contoh konkrit adalah toleransi kehidupan beragama di Sorong Selatan saat ini sangat baik.

“Saya ambil contoh kita di Imekko, itu ada 5 sub suku dengan bahasa berbeda-beda, agama bahkan budayanya juga beda, namun Pancasila hadir sebagai pondasi sosial bagi masyarakat. Mereka hidup harmonis, suku yang satu mendukung suku yang lain, begitu juga agama yang satu menghargai agama yang lain. Hal inilah yang membuat program pelayanan dan pembangunan bisa berjalan lancar sampai saat ini,” sebut Wabup Yohan.

Sebagai wakil bupati tetapi juga orang tua, Wabup berharap agar nilai-nilai Pancasila harus terus digaungkan, terus ditanamkan kepada masyarakat, khususnya generasi penerus saat ini. Apalagi, sebut dia, ditengah perkembangan erah teknologi dan digitalisasi saat ini, tentu tantangan terhadap nilai-nilai pancasila sangat kompleks dan beragam.

“Perlu kerja sama dan kerja ekstra dari semua elemen masyarakat, untuk kita terus menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan kita. Bagi generasi penerus saya berpesan agar mempersiapkan diri dengan baik, tanamkan nilai Pancasila sejak dini, demi menyambut masa depan Bangsa Indonesia khususnya Kabupaten Sorong Selatan yang sejahtera, bersatu, berdaulat adil dan makmur. Salam Pancasila,” tutup Wabup Yohan Bodory.

IMG-20250728-WA0027
height="600"/>

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

IMG-1555