Kota Sorong, Detikpapua.Net – Turnamen sepak bola Saf’Com Cup XVII Tahun 2025 resmi berakhir dengan kemenangan Orange Putra Yohan yang berhasil menaklukkan SSB Agathis dalam laga final yang berlangsung di Stadion Sepak Bola Bawela, Kota Sorong, Sabtu (15/3/2025).
Turnamen yang berlangsung selama hampir satu bulan ini resmi ditutup oleh Presiden Saf’Com, Aguste C. Sagrim, bersama sejumlah sponsor yang turut mendukung ajang tersebut.
Laga final antara Orange Putra Yohan dan SSB Agathis berlangsung sengit. Kedua tim bermain imbang 2-2 di waktu normal. Pertandingan kemudian dilanjutkan ke perpanjangan waktu 2×15 menit, di mana Orange Putra Yohan berhasil mencetak tiga gol tambahan, mengakhiri pertandingan dengan skor 5-2.
Gol SSB Agathis dicetak oleh Verry Kareth pada menit ke-15 dan ke-38. Sementara itu, Orange Putra Yohan mencetak gol melalui Herry Sokoy (menit ke-20, 91, dan 115) serta Thobias Solossa (menit ke-51 dan 107).
Pelatih Orange Putra Yohan, Ino Imbiri, mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya atas pencapaian timnya.
“Puji Tuhan, saya sangat bersyukur dan bahagia menjadi bagian dari keluarga PS Putra Yohan. Kemenangan ini adalah hasil kerja keras semua pemain dan ofisial tim. Terima kasih kepada Presiden Saf’Com serta panitia penyelenggara yang telah bekerja luar biasa dalam turnamen ini,” ujar Imbiri.
Sementara itu, pelatih SSB Agathis, Herry Kambuaya, tetap bangga dengan pencapaian timnya meskipun gagal menjadi juara.
“Saya sangat bangga dengan anak-anak asuhan saya. Bisa mencapai final merupakan bukti kerja keras dan kekompakan tim. Semoga ke depan SSB Agathis semakin berkembang dan mampu meraih prestasi lebih tinggi di dunia sepak bola Kota Sorong,” kata Kambuaya.
Apresiasi dari Presiden Saf’Com
Presiden Saf’Com, Aguste C. Sagrim, memberikan apresiasi kepada semua tim yang telah berpartisipasi dalam turnamen ini.
“Sepak bola mengajarkan kita banyak hal tentang kehidupan—kerja keras, saling mendukung, jatuh bangun, dan sportivitas. Ada pertarungan, gesekan, dan sentuhan luar biasa di dalam lapangan, tetapi setelah pertandingan selesai, kita berjabat tangan dan berpelukan. Itulah sepak bola,” ujar Aguste.
Ia juga menyoroti pencapaian SSB Agathis sebagai tim pendatang baru yang mampu mencapai final serta keberhasilan Orange Putra Yohan meraih gelar juara setelah beberapa kali tampil di final tanpa kemenangan.
Lebih lanjut, Aguste mengingatkan suporter agar tetap menjaga sportivitas dengan tidak melempar botol ke dalam lapangan.
“Lapangan ini bukan tempat sampah. Kami akan memberikan sanksi tegas kepada suporter yang melempar botol ke dalam lapangan. Sekali lagi, selamat kepada Orange Putra Yohan, SSB Agathis, dan semua tim yang telah berpartisipasi,” tegasnya.
Di akhir sambutannya, Aguste menegaskan komitmen Saf’Com untuk terus membangun generasi muda Papua melalui sepak bola.
“Kami akan terus berupaya membangun anak-anak muda Papua melalui sepak bola, apa pun tantangannya. Sampai jumpa di Piala Super Saf’Com yang akan segera bergulir!” tutupnya.
