“Atas nama keluarga yang ada di lingkungan Malanu Pasir, Kios Anda, kami menyatakan siap bekerja dan mendukung GAUL sehingga pada tanggal 27 November nanti GAUL menang,” Bapak Theo
Sorong, Detikpapua.Net – Dentingan lonceng kaki dan alunan musik tradisional dibalut irama tari dan kilauan ayunan parang, berpadu dalam harmoni, mengiringi langkah calon gubernur Papua Barat Daya, Gabriel Asem, SE.,M.Si memasuki sebuah tenda di Kios Anda, Kota Sorong.
Itu adalah Tari Parang, tarian asal Adonara NTT yang dipakai warga Kios Anda untuk menjemput sang cagub Gabriel Asem, saat hendak melakukan pertemuan dengan mereka pada Sabtu (02/11/2024) sore.
Tari Parang Adonara, biasanya digunakan saat acara-acara resmi, termasuk penyambutan tamu penting. Dalam proses penyambutan, sang tamu terlebih dahulu dikalungi semacam kain atau selendang, dan pada saat itu, Gabriel mendapat kehormatan melalui pengalungan kain timur asal Maumere.
Dibawah tenda, sudah ada ratusan warga yang berjejer rapi diatas kursi-kursi yang disediakan. Kehadiran mereka tidak lain hanya untuk mendengar “kabar gembira” dari sang cagub. Ya, memang sesuai namanya, Gabriel jadi satu yang paling ditunggu warga Kios Anda, sebagai pembawa kabar gembira, yang akan menghapus air mata mereka dari segala pergumulan selama ini.
Alhasil pertemuan dalam rangka sosialisasi sang Cagub itu pun berubah jadi ajang penyampaian aspirasi dan keluhan dari masyarakat setempat. Terlihat beberapa perwakilan warga berganti-gantian menumpahkan isi hati mereka, mulai dari mahalnya biaya pendidikan anak, mimimnya lapangan pekerjaan, pelayanan kesehatan yang belum maksimal, hingga persoalan banjir, sampah, penerangan dan keamanan.
Warga juga menitipkan pesan khusus kepada sang cagub, apabila terpilih agar memperhatikan dua hal penting yang saat ini digumuli warga Kios Anda yakni masalah penyediaan air bersih dan bahaya bencana longsor.
Sadar bahwa keluhan-keluhan tersebut sulit untuk dijawab sang Cagub pada saat ini, warga Kios Anda pun bersepakat untuk memberikan dukungan penuh sekaligus siap bekerja keras demi memenangkan Pasangan Gabriel Asem – Lukman Wugaje (GAUL) pada 27 November mendatang. Ini demi memastikan semua keluhan warga bisa terjawab nantinya.
“Atas nama keluarga yang ada di lingkungan Malanu Pasir, Kios Anda, kami menyatakan siap bekerja dan mendukung GAUL sehingga pada tanggal 27 November nanti GAUL menang,” ujar bapak Theo, perwakilan warga saat mendeklarasikan dukungan kepada Paslon GAUL.
Adapun Cagub Gabriel Asem, pada kesempatan itu tidak memaparkan visi misi dan program kerjanya secara menyeluruh. Ia lebih banyak berinteraksi dengan para peserta untuk mengetahui persoalan mendasar yang sedang mereka alami. Bahkan beberapa kali ia harus menghentikan pembicaraannya saat ada peserta yang secara spontan menyampaikan keluhan.
Ya, memang bukan Gabriel Asem namanya jika tidak dekat dengan rakyat. Karena baginya mendengarkan adalah siklus penting untuk memahami dan menganalisa persoalan demi menghadirkan solusi nyata bagi masyarakat. Inilah yang membuat pertemuan tersebut sarat dengan nuansa keakraban dan kekeluargaan.
Sembari berinteraksi dengan warga, Gabriel sesekali menyelipkan tiga program prioritas Paslon GAUL jika terpilih menjadi gubernur dan wakil gubernur Papua Barat Daya, yakni masalah pendidikan, kesehatan dan ekonomi kerakyatan.
Bagi GAUL, masalah pendidikan sangat penting dan utama untuk diperhatikan. Membangun Papua Barat Daya, maka sumber daya manusia (SDM) terlebih dahulu yang harus dibangun. Dalam menunjang misi tersebut, maka kesejahteraan tenaga pendidik harus diperhatikan dengan baik, begitu juga fasilitas pendidikan, termasuk beasiswa dan asrama bagi peserta didik perlu dipikirkan oleh pemerintah.
Selanjutnya masalah kesehatan, bagi GAUL juga sangat penting untuk diperhatikan karena percuma SDM bagus tetapi secara fisik tidak sehat. Tentu pemerintah perlu memberikan perhatian serius terhadap masalah kesehatan, baik tenaganya maupun fasilitas penunjang.
“Terakhir masalah ekonomi, jadi orang itu SDMnya bagus atau pintar dan sehat dulu baru dia bisa bekerja dan bicara masalah ekonomi. Kami mengusung tema tentang enterpreneurship government atau pemerintahan yang berwiraswasta, pemerintah harus bisa memanfaatkan semua potensi yang ada ini untuk dikelolah dengan baik demi meningkatkan perekonomian masyarakat,” ujar Gabriel Asem.
Gabriel mengaku, pihaknya sangat berkeyakinan, jika masyarakat Papua Barat Daya semuanya pintar dan sehat, kemudian ekonominya bagus, maka masalah-masalah lain sudah pasti akan terurai. Misalnya masalah pengangguran pasti akan berkurang karena orang tidak perlu lagi mencari pekerjaan, tetapi bisa menciptakan lapangan pekerjaan sendiri.
Kemudian dari sisi keamanan, kasus begal, pencurian, KDRT dan sebagainya tentu akan berkurang, karena semua orang sudah tercukupi secara ekonomi dan mereka akan disibukan dengan pekerjaanya masing-masing.
Sementara, terkait keluhan warga Kios Anda tentang penyediaan air bersih dan bahaya bencana tanah longsor, Gabriel menyampaikan perlu adanya kesepahaman bersama antara pemerintah dan masyarakat untuk bagaimana membuat tata kota, atau kawasan penduduk yang bebas dari persoalan bencana dan sebagainya. Jika perlu masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana harus direlokasi ke tempat yang lebih layak dan pemerintah berkewajiban untuk menyediakannya.
Senada dengan warga Gabriel juga mengaku perbincangan itu sulit terjawab bahkan akan sia-sia jika dirinya bersama wakil tidak terpilih menjadi gubernur dan wakil gubernur nantinya. Olehnya itu, ia pun mengajak masyarakat Papua Barat Daya, khususnya di seputaran Kios Anda agar bisa memberikan dukungan doa dan suara bagi Paslon GAUL.
“Apa yang kita bicarakan ini akan terealisasi atau akan dapat kami lakukan jika kami terpilih menjadi gubernur dan wakil gubernur Papua Barat Daya. Untuk itu, dari tempat ini saya memohon dukungan doa dan suara dari bapak ibu, saudara saudariku sekalian, kita pastikan 27 November nanti Paslon nomor 2, Gabriel Asem – Lukman Wugaje menang,” tutup Gabriel disambut tepuk tangan meriah dari peserta yang hadir.