Sorong, Detikpapua.Net – Memperoleh dukungan dari Partai Pengusung, pasangan Septinus Lobat – Ansar Karim dinyatakan sah secara administrasi oleh KPU Kota Sorong sebagai Calon Walikota dan Wakil Walikota Sorong.
Pasangan Calon atas nama Septinus Lobat dan Anshar Karim, mendaftar pada tanggal 29 Agustus 2024 pukul 09.00 WIT, dengan partai pengusung, Partai Nasdem, PAN, Partai Buruh dan PSI, dengan total suara sah sebanyak 39.493 atau presentase 270 persen.
Pasangan LO’SARI Septinus Loba dan Ansar Karim setelah dinyatakan memenuhi syarat oleh KPU Kota Sorong, pasangan tersebut nyatakan optimismenya untuk memenangkan pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Sorong.
Dengan memperoleh dukungan dari keempat partai pengusung, pasangan LO’SARI telah memenuhi syarat maksimum untuk maju sebagai calon Walikota dan Wakil Walikota Sorong.
“Proses pendaftaran kami pada tanggal 29 ini telah mendapatkan dukungan dari empat Partai Politik yang memiliki sembilan kursi di DPRD Kota Sorong, ini menandakan semesta turut mendukung kami,” ujar Septinus Lobat.
Septinus Lobat mengatakan, dengan adanya dukungan dari keempat Parpol itu pasangan LO’SARI optimis dapat memenangkan Pilwalkot Sorong.
Dia menambahkan sejauh ini kesolidan keempat Parpol pengusung sudah sangat matang untuk siap bekerja memenangkannya dalam Pilwalkot Sorong.
“Pada kesempatan ini saya ingin samapaikan kalau partai Buruh yang merupakan partai akar rumput telah menyatakan dukungannya kepada kami, partai ini mempunyai kekuatan sampai ke akar rumput mulai dari pasar sampai pedagang lainnya,” ungkap Septinus Lobat.
“Kami berdua mengambil Partai Buruh karena fokus ingin membantu orang-orang yang berjualan di pasar-pasar. Kami akan membuat program bersama Partai Buruh untuk melihat orang-orang kecil di pinggiran yang ekonominya rendah,” tambahnya.
Dia menjelaskan, sebagai mantan Penyelenggara Pemilu di bagian kesekretariatan, tentu itu merupakan suatu proses yang sangat membanggakan, dimana baru pertama kali dalam sejarah perjalanan Kota Sorong, baru pertama kali ini ada mantan penyelenggara pemilu yang berani maju sebagai kontestan dalam Pilwalkot Sorong.
Ia menekankan, mestinya ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi penyelenggara pemilu.
