Sorong, Detikpapua.Net — Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan seorang oknum anggota TNI kembali terjadi di Kota Sorong. Insiden tersebut menimpa seorang mama bernama Maria Heluka dan anaknya, Stenly Heluka, pada Jumat, (13/6/2025) sekitar pukul 16.00 WIT di kawasan Jalan Baru, Kota Sorong.
Berdasarkan keterangan saksi dan keluarga korban, kecelakaan bermula ketika oknum TNI yang diketahui bernama Aflosa Yumame memutar arah sepeda motornya secara tiba-tiba tanpa memperhatikan kendaraan di belakang. Tindakan mendadak tersebut menyebabkan tabrakan keras dengan motor yang dikendarai Stenly Heluka, yang saat itu tengah membonceng ibunya, Maria Heluka.
Benturan keras membuat kedua korban terjatuh. Mama Maria mengalami luka serius dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sele Be Solu. Saat ini, ia tengah dirawat intensif di ruang ICU. Sementara anaknya, Stenly, mengalami luka memar di beberapa bagian tubuh, namun kondisinya dilaporkan stabil.
Mirisnya, usai kejadian, oknum Aflosa Yumame sempat meninggalkan lokasi dan diduga mencoba melarikan diri. Namun, keberadaannya berhasil ditemukan oleh anak korban di sekitar jalan masuk Jembatan Puri, Kota Sorong.
Keluarga korban menyayangkan tindakan tidak bertanggung jawab dari oknum pelaku dan meminta agar kasus ini ditindaklanjuti secara hukum, tanpa pandang bulu. “Kami ingin keadilan. Jangan karena berseragam, lalu dibenarkan saat melanggar dan mencelakai orang lain,” ujar seorang kerabat korban.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari pihak Keluarga pelaku, TNI maupun kepolisian terkait proses hukum terhadap Aflosa Yumame.
Kasus ini kembali menyoroti pentingnya disiplin berlalu lintas, terlebih bagi aparat negara yang seharusnya menjadi contoh bagi masyarakat dalam menjaga keselamatan di jalan raya.