Sorong, Detikpapua.Net – Guna menjaga dokumen penting dalam tugas pelayanan , Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes PP dan KB) Papua Barat Daya, mengajak OPD teknis dari lima kabupaten satu kota ikut dalam giat Penatausahaan Arsip Dinamis.
Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber dari Dinas Perpustakaan Kearsipan Kabupaten Sorong, yang berlangsung selama dua hari di salah satu hotel Kota Sorong Provinsi Papua Barat Daya, Kamis (19-12-2024).
Sekretaris Dinkes PP dan KB Papua Barat Daya Hansen Maikel Su, saat dijumpai media usai membuka acara mengatakan, kegiatan kearsipan sangat penting untuk diketahui Ops-Ops teknis di lima kabupaten satu kota dalam Provinsi Papua Barat Daya.
“Kearsipan bagi dinas kesehatan tentu sangat penting agar kita mengetahui pentingnya pengarsipan dalam suatu organisasi, bahkan tugas tanggung jawab dan kewenangan yang berkaitan dengan pengarsipan,” ucap Hansen Maikel Su.
Lebih lanjut, ini menyangkut dengan dokumen-dokumen yang sifatnya rahasia tetapi juga dokumen yang bukan rahasia sehingga itu dirasa menjadi penting.
“Kita juga dapat menata dokumen secara baik lalu dapat mengetahui dokumen yang masih bermanfaat atau tidak lagi yang kemudian kapan saja dokumen tersebut bisa dimusnahkan,” jelasnya.
Tegasnyq, kearsiapan sangat perlu bagi kami organisasi perangkat yang ada di daerah baik kota, kabupaten dan provinsi, terlebih ini berkaitan dengan pelaporan program yang seringkali dilakukan oleh Dinkes menyangkut penyakit serta kasus-kasus tertentu pada dinas.
“Sekali lagi menjadi penting bagi teman-teman di dinas yang memiliki banyak program dari sehingga apabila tidak diarsipkan tentu berpengaruh dengan kinerja dan perkembangan pelaporan,” bebernya.
Maka diharapkan, para peserta dapat bersinergi didalam penatausahaan kearsipan supaya ketika terjadi sesuatu semua bisa saling berkoordinasi karena Dinkes kabupaten kota dan provinsi memiliki arsip masing-masing.
