Motto: “Bahwa dibalik tantangan, selalu ada peluang dan dibalik setiap keterbatasan, selalu ada harapan untuk bangkit dan Berkarya“
Masa Kecil & Latar Belakang
Septinus Lobat, lahir & tumbuh di Tanah Klabra Kampung Indiwi, sebuah daerah yang kaya akan keindahan alamnya sekaligus penuh dengan tantangan.
Sejak kecil, ia sudah terbiasa hidup sederhana bersama keluarga, namun dari sanalah ia belajar tentang arti kerja keras, disiplin, dan tanggung jawab. Lingkungan yang penuh kebersamaan membentuk kepribadiannya menjadi sosok yang peduli pada orang lain dan selalu mengutamakan nilai-nilai kekeluargaan.
Sejak masa kanak-kanak, Septinus, sudah menunjukkan ketertarikan pada dunia pengetahuan.
Ia, dikenal rajin membaca dan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi terhadap hal-hal baru. Kebiasaan itu membuatnya sering dipercaya guru dan teman-teman sekolah sebagai panutan.
Keterbatasan fasilitas di kampung halamannya tidak memadamkan semangat belajarnya. Justru, dari keterbatasan itulah lahir tekad besar untuk menempuh pendidikan setinggi mungkin, agar kelak bisa membawa perubahan bagi diri sendiri dan masyarakatnya.
Perjalanan Pendidikan
Setelah menyelesaikan pendidikan dasar dan menengah, Septinus melanjutkan studi ke perguruan tinggi di Fakultas Ilmu Hukum. Dunia Hukum ia pilih karena sejak awal dirinya memiliki keinginan untuk membela hak-hak masyarakat kecil, khususnya masyarakat Adat Papua yang seringkali menghadapi berbagai persoalan dalam mengakses keadilan.
Di bangku kuliah, ia bukan hanya tekun belajar, tetapi juga aktif mengikuti diskusi, seminar, dan berbagai kegiatan organisasi mahasiswa.
Dari situ ia belajar banyak tentang kepemimpinan, manajemen, serta keterampilan komunikasi. Gelar Sarjana Hukum (S.H.) berhasil ia raih dengan penuh perjuangan, menjadi salah satu pencapaian penting dalam perjalanan hidupnya.
Tidak berhenti sampai di situ, Septinus terus mengasah keahlian dengan menempuh berbagai pelatihan dan sertifikasi. Salah satunya adalah gelar Certified Fraud & Legal Examiner (CFLE), yang memperkuat kapasitasnya sebagai seorang Praktisi Hukum yang memahami tata kelola, transparansi, dan integritas. Sertifikasi tersebut menjadikannya salah satu putra Papua Suku Moi yang memiliki pengakuan atau Penyumpaan profesional berskala Nasional.
Kiprah dalam Organisasi & Kepemimpinan
Septinus Meyakini Bahwa Organisasi Adalah Tempat terbaik untuk Belajar kepemimpinan. Ia Pernah terlibat dalam berbagai Organisasi pemuda, sosial & kemahasiswaan serta Mendirikan LSM Garda Muda Malamoi ,Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Nosbe Papua,yang Pertama Kali di Kabupaten Sorong.
Dari pengalaman itu, ia memahami bahwa kepemimpinan bukan sekadar jabatan, melainkan tanggung jawab untuk membawa perubahan.
Puncaknya, ia dipercaya menjadi Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Muda Malamoi (APMM) Kota Sorong. Melalui wadah ini, Septinus berupaya mendorong lahirnya Pengusaha-Pengusaha Muda Asli Papua ( Suku Moi )yang mampu bersaing di era modern. Baginya, Pemuda Papua harus bisa berdiri di atas kaki sendiri, mandiri secara ekonomi & berdaya saing global, tanpa Melupakan Akar Budaya serta identitas lokal.
Di bawah kepemimpinannya, ( APMM ) berupaya menjalin kerja sama dengan Pemerintah Daerah, Lembaga Swasta,& Investor untuk Membuka Peluang Usaha, Pelatihan, serta Pendampingan Bagi Generasi Muda.
Tidak sedikit Pemuda yang terinspirasi & mulai Bergabung untuk merintis usaha,Rencana ke depan setelah berjalan militan akan melakukan banyak kegiatan sosial yang yang diprakarsai oleh Asosiasi ini.
Karier Profesional
Selain aktif dalam organisasi, Septinus juga berkarier sebagai Advokat/Pengacara Selaku Praktisi Hukum dan juga berbisnis sebagai sampingan memperkuat Ekonominya. Ia saat ini masih aktif bekerja sebagai konsultan Hukum memberikan pendampingan Hukum bagi Masyarakat, perusahaan, maupun lembaga pemerintahan.
Kepraktisinya dalam bidang Ilmu Hukum membuatnya dipercaya untuk menangani berbagai Perkara menyusun kontrak, hingga bisa memberi masukan dalam penyusunan kebijakan publik.
Tidak jarang, ia diminta menjadi Penasehat Hukum, dalam suatu perkara tertentu, terkadang beliau hadir dalam mengikuti seminar maupun diskusi publik, membagikan pengetahuan tentang Ilmu Hukum, kewirausahaan, dan pemberdayaan ekonomi Masyarakat Adat. Dengan gaya penyampaian yang sederhana namun penuh makna, Septinus dikenal mampu menjangkau Vocal audiens dari berbagai kalangan.
Lebih dari sekadar profesi, karier yang ia jalani merupakan wujud pengabdian kepada masyarakat. Ia percaya bahwa ilmu hukum bukan hanya untuk ruang sidang, tetapi juga untuk memperjuangkan hak masyarakat kecil agar mendapatkan keadilan dan kesempatan yang setara.
Karya dan Kontribusi
Dalam perjalanan kariernya, Septinus telah melahirkan berbagai kontribusi nyata. Beberapa di antaranya adalah:
pernah Menulis artikel Ilmu Hukum melalui Pendiriaan YLBH NOSBE PAPUA dan Pembentukan Wadah kewirausahaan Kelompok ( ASOSIASI) Pernah berbicara di berbagai media lokal dan nasional tentang Konstruksi Perkara Yang Pernah ia Tangani.
Memberikan Sosialisasi hukum dan infestigasi.
Menjadi penggagas Beberapa Organisasi dan Seminar.
Organisasi :
Septinus Lobat, Adalah Aktifis lahir dari Organisasi,salah satunya organisasi Cipayung; Gerkan Mahasiswa Nasion Indonesia ( MNI ) Cabang Kota Sorong.
Angkatan ke II ( DUA)
Karya dan kontribusi ini menjadi bukti nyata komitmennya untuk tidak hanya membangun karier pribadi, tetapi juga membangun generasi muda dan masyarakat luas.
Visi, Nilai, dan Prinsip Hidup
Bagi Septinus, hidup adalah tentang memberi manfaat. Ia selalu memegang teguh prinsip bahwa kesuksesan tidak hanya diukur dari materi, tetapi juga dari seberapa besar seseorang mampu memberi dampak positif bagi orang lain. Integritas, kerja keras, dan keberanian adalah nilai-nilai yang selalu ia junjung tinggi dalam setiap langkah.
Visinya adalah melihat peluang & tantagan pemuda-pemudi di Papua Barat Daya
mampu berdiri sejajar dengan generasi muda dari daerah lain, bahkan dunia. Ia ingin agar pemuda berani bermimpi besar, sebab Pemuda Papua mengejar pendidikan, membangun usaha, serta menjadi pemimpin yang berintegritas.
Penutup
Perjalanan hidup Septinus Lobat, S.H., CFLE, adalah gambaran tentang bagaimana seorang anak muda Papua mampu bangkit dari keterbatasan, menempuh pendidikan tinggi, lalu mengabdi untuk masyarakat melalui Disiplin Ilmunya,Ilmu Hukum, serta berkarakter Bisnis, dan organisasi. Ia adalah contoh nyata bahwa dengan kerja keras, komitmen, dan iman yang teguh, tidak ada hal yang mustahil untuk dicapai.
“Biografi ini bukan sekadar cerita pribadi, melainkan juga inspirasi bagi generasi muda Indonesia”
