“Tanam satu pohon hari ini, untuk keberlangsungan hidup generasi Papua di kemudian hari,” Salomina Marian, SP.
Wamena, Detikpapua.Net — Anggota DPR Provinsi Papua Pegunungan dari Partai Kebangkitan Bangsa, Salomina Marian, SP., kembali menunjukkan komitmennya terhadap kelestarian lingkungan dengan menindaklanjuti program Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan dan Gereja Katolik Keuskupan Jayapura terkait reboisasi dan penghijauan Bumi Papua.

Pada Jumat, 8 Agustus 2025, Salomina bersama masyarakat Desa Hetuma, Kampung Wakunika, Distrik Hubikiak, Kabupaten Jayawijaya, melaksanakan kegiatan penanaman pohon di lahan yang sebelumnya mengalami penurunan tutupan hijau. Aksi ini bertujuan memulihkan fungsi ekosistem, mengurangi dampak perubahan iklim, serta menjaga ketersediaan sumber air di wilayah pegunungan tengah Papua.
Menurut Salomina, kegiatan reboisasi ini bukan sekadar seremonial, melainkan sebuah langkah nyata yang membutuhkan kesadaran kolektif seluruh masyarakat. Ia menegaskan bahwa menjaga alam adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah atau lembaga tertentu.
“Tanam satu pohon hari ini, untuk keberlangsungan hidup generasi Papua di kemudian hari,” ujarnya di hadapan warga.
Program penanaman pohon ini juga menjadi bagian dari visi besar Gereja Katolik Keuskupan Jayapura yang berfokus pada keutuhan ciptaan. Sinergi antara pemerintah dan gereja diharapkan dapat menggerakkan seluruh umat dan warga untuk aktif menjaga dan merawat lingkungan. Dukungan dari masyarakat menjadi kunci keberhasilan gerakan ini, karena keberlanjutan hanya dapat dicapai melalui partisipasi langsung di lapangan.
Masyarakat Desa Hetuma menyambut positif kegiatan ini. Banyak warga yang ikut membawa bibit pohon dari rumah masing-masing, menunjukkan antusiasme dan kepedulian terhadap lingkungan sekitar. Para tokoh adat juga hadir dan memberikan restu, mengingat tradisi masyarakat Papua yang memandang alam sebagai bagian tak terpisahkan dari kehidupan.
Salomina berharap gerakan ini akan menjadi pemicu bagi kampung-kampung lain di Kabupaten Jayawijaya dan wilayah Papua Pegunungan untuk melakukan hal serupa. Ia mengajak semua pihak, baik sekolah, komunitas, maupun gereja di berbagai denominasi, untuk menjadikan penanaman pohon sebagai budaya rutin yang dilakukan setiap tahun.
Dengan dimulainya aksi reboisasi di Desa Hetuma ini, diharapkan akan tercipta perubahan positif bagi lingkungan dan kesadaran generasi muda tentang pentingnya melestarikan bumi. Menanam pohon bukan hanya tentang menghijaukan lahan, tetapi juga tentang menanam harapan untuk masa depan yang lebih baik bagi Tanah Papua.