“Tentu ini akan menjadi beban moril bagi saya, untuk bagaimana dengan serius, dengan kesungguhan hati, saya akan mengawal dan memperjuangkan semua aspirasi ini, sehingga kelak bisa mendapat perhatian serius pemerintah” Febry Jein Andjar, SE.,MM
Aimas, Detikpapua.Net – Persoalan banjir hingga peningkatan jalan, masih menjadi keluhan utama yang dirasakan masyarakat di wilayah Distrik Mariat dan Mayamuk sampai saat ini. Hal ini terkuak dalam pertemuan dalam rangka Reses II tahun 2025, bersama anggota DPR Papua Barat Daya Febry Jein Andjar, SE.,MM di Kabupaten Sorong, belum lama ini.
Dalam pertemuan yang digelar di salah satu gedung di seputaran Kelurahan Malagusa ini, warga Distrik Mariat dan Mayamuk digabungkan di satu tempat guna menyampaikan segala aspirasi dan keluhan mereka terkait pembangunan dan pelayanan kemasyarakatan di wilayah masing-masing.
Dalam pertemuan yang berlangsung penuh nuansa keakraban namun serius itu, masyarakat kedua distrik kompak menyampaikan keluhan yang sama, yakni masih berkutat di seputaran persoalan banjir dan jalan. Mereka mengeluhkan masalah penataan drainase yang belum signifikan mengantisipasi debit air dikala hujan, sehingga luapan air menggenangi hingga ke rumah-rumah warga.
Mereka juga meminta adanya perhatian serius dari pemerintah terkait masalah jalan, yang mana hingga kini sudah dalam kondisi memprihatinkan. Perlu adanya perbaikan/peningkatan demi kenyamanan masyarakat dalam hal akses transportasi baik antar kelurahan antar distrik maupun antar kabupaten.
Adapun beberapa poin aspirasi masyarakat yang sempat dicatat media ini antara lain:
- Lanjutan drainase di Jalan Banyumas
- Pengadaan lampu jalan di Jalan Anggrek Hitam baik di lajur kiri maupun kanan
- Peningkatan badan jalan di Jalan Anggrek Hitam
- Peningkatan badan jalan di Jalan Makam Klasuluk
- Peningkatan bada jalan di Jalan Kasuari
Selain permintaan diatas, masyarakat juga menyuarakan terkait program-program pemerintah disejumlah bidang, khususnya terkait masalah pendidikan, kesehatan, pembangunan saran ibdah hingga peningkatan ekonomi warga. Mereka berharap melalui Anggota DPR Febry Andjar sebagai perpanjangan tangan masyarakat di parlemen, semua aspirasi tersebut bisa dijawab dan menjadi atensi pemerintah, karena menyangkut kebutuhan dasar masyarakat.
Dihadapan konstituen yang hadir, Febry Andjar menyampaikan bahwa kegiatan reses tersebut merupakan agenda resmi kedewanan, dimana setiap anggota dewan turun ke wilayah daerah pemilihan (Dapil) masing-masing, guna menyerap aspirasi dan melihat langsung kebutuhan masyarakat. Selain itu, reses juga digunakan untuk memonitoring implementasi program pembangunan dan pelayanan pemerintah di tengah masyarakat, dalam rangka pengawasan dan evaluasi.
Terkait momen pertemuan hingga aspirasi yang disampaikan masyarakat Distrik Mariat dan Mayamuk dalam pertemuan tersebut, Febry mengaku siap siap mengawal dengan serius, melalui fungsi legislasi yang melekat pada dirinya selaku Anggota DPR Papua Barat Daya. Namun demikian, Febry mengaku tidak bisa memberikan jawaban langsung dalam pertemuan tersebut, karena harus dibahas terlebih dahulu bersama para wakil rakyat yang lain dalam sidang di DPR.
“Apa yang menjadi aspirasi, keluhan maupun saran dari bapak ibu sekalian, kami sifatnya mendengar dan mencatat. Tentu ini akan menjadi beban moril bagi saya, untuk bagaimana dengan serius, dengan kesungguhan hati, saya akan mengawal dan memperjuangkan semua aspirasi ini, sehingga kelak bisa mendapat perhatian serius pemerintah,” ujar Febry.
Pada kesempatan itu, Febry tak lupa menyampaikan terima kasih kepada semua masyarakat di Kabupaten Sorong, khususnya yang hadir pada kesempatan itu, karena telah mempercayakan dirinya duduk kembali di kursi Parlemen mewakili masyarakat Kabupaten Sorong. Ia berharap dukungan tersebut akan terus berlanjut dalam tugas-tugasnya sebagai wakil rakyat, tetapi juga sebagai bagian dari pemerintah Provinsi Papua Barat Daya dalam agenda pembangunan di provinsi ini.
“Kami di DPR tidak bekerja sendiri-sendiri, tetapi secara bersama-sama dalam semangat kolektif kolegial, kemudian di eksekutif juga ada bapak gubernur bersama jajarannya. Kita sama-sama memberikan dukungan dan saling bekerjasama, agar agenda pembangunan dan program pelayanan kepada masyarakat bisa terlaksana dengan baik, agar kita bisa sejahtera,” turup Febry.
